Terdapat tiga persoalan utama ketika masyarakat memilih untuk menjadi pekerja migran (PMI), yaitu anak yang terlantar akibat ditinggalkan orang tuanya, potensi munculnya pasar gelap migran, dan pelanggaran HAM terhadap pekerja migran akibat migrasi yang tidak aman. Ketiga hal tersebut berawal dari kompleksitas masalah kemiskinan di desa. Melalui Policy Brief ini, maka disusun rekomendasi kebijakan yang dapat menjadi alternatif solusi bagi pemerintah di level pusat hingga desa untuk meminimalisir persoalan pekerja migran. Rekomendasi kebijakan yang ditawarkan diantaranya sistem satu data dan monitoring pekerja migran, sistem penempatan pekerja migran yang berkeadilan, penegakan hukum terhadap pasar gelap pekerja migran, dan komitmen pemerintah dalam melindungi pekerja migran beserta keluarganya.
Penulis (Mahasiswa S2 DMKP):
Alfareza Firdaus,S.Sos, Ayu Saputri, S.IP, Viky Aldin Hulu, S.AP, Aulia Putri Rezky, S.IP, Zafirah Ramadahani, S.IP, Paradhita Zulfa, S.Si, dan Shafa Annisya, S.IP.